O'Reilly Emerging Technology Conference 2005: "As Louis Armstrong said, 'Folk music is music by folks.' Similarly, folksonomy is organization by folks. The term, coined by Thomas Vander Wal, described the shared classification of a large body of material, often using simple tags in a flat namespace.
Folksonomy assumes you can get value from such shared classification without binding guidelines for how the material is classified, or professional standards for limiting who the classifiers are. Anyone who has ever taken Intro to Library Science can see why folksonomies are unworkable, which makes it all the more curious that they are working in places like del.icio.us, Flickr, and Wikipedia."
Gak penting apa yang dibicarakan dalam situs yang di link, eh penting juga dong ya. Tetapi yang pertama aku ingat emang pas jaman remaja, aku ikutan juga tuh kelompok "folksong" yang ngetrend banget saat itu. Apa itu alasannya sekarang aku seeing jadi pengen ikutan sama segala yang "folksonomy" begini yah??!!
Waktu jaman folksong kita ngumpul beneran dan nyanyiin lagu2 rakyat juga lagu2 yang enak2 deh. Sekarang itu gak ada hubungan sama ngumpul2 secara fisik, tetapi untuk menggolongkan item tertentu di internet yang kita mau ingat. Kalau kebetulan kita menggunakan istilah yang sama untuk "tag" kita mungkin kita menggunaannya untuk hal yang berbeda, tapi yah begitulah folksonomy. Mungkin, mungkin lho kemudian kita terdorong untuk saling mengenal lebih dekat. Tapi itu tidaklah merupakan suatu kepastian, bisa saja kita tetap tidak perduli satu sama lain.
Tetapi karena begitu besar jumlah orang yang tersambung dalam internet, kemungkinan yang sangat kecil pun secara matematis akan membuat kita mendapat beberapa teman dari internet lewat folksonomy semacam ini. Memang alam virtual bisa jadi sekedar pelantar pertemanan di alam nyata.
Sudah coba Flickr (Photo sharing), delicious (bookmarks sharing), dan wikipedia (ensiklopedia massa)? Ini semua bentuk demokratisasi kali yah. Wah bisa panjang nih tulisannya tapi lain kali dulu deh.
17 Maret 2005
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar